SEARCH

KORAN ARSITEKTUR



Mengintip 6 Konsep Arsitektur GO-Green di Masa Depan
Green Arsitektur (juga dikenal sebagai konstruksi hijau atau bangunan yang berkelanjutan) mengacu pada struktur dan penggunaan proses yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan sumber daya yang efisien pada seluruh siklus hidup - bangunan: mulai dari penentuan tapak sampai desain, konstruksi, operasi, pemeliharaan, hingga renovasi pembongkaran. 





Usaha ini memperluas dan melengkapi fungsi desain bangunan konvensional yang memperhitungkan masalah ekonomi, daya tahan utilitas, dan kenyamanan.

Meskipun teknologi baru yang terus dikembangkan untuk melengkapi usaha ini dalam menciptakan Green Building, dimana tujuan umumnya adalah nantinya bangunan hijau dirancang untuk mengurangi dampak keseluruhan lingkungan terhadap kesehatan manusia dan lingkungan alam melalui:
  • Efisien dalam penggunaan energi, air, dan sumber daya lainnya.
  • Melindungi kesehatan dan meningkatkan produktivitas orang yang menempatinya.
  • Reduksi limbah, polusi dan degradasi lingkungan.
Konsep yang serupa yaitu bangunan alamiah, yang biasanya berada pada skala yang lebih kecil dan cenderung untuk fokus pada penggunaan bahan-bahan alami yang tersedia. Pembahasan terkait lainnya termasuk desain yang berkelanjutan dan Green arsitektur. Sementara itu istilahKeberlanjutan dapat didefinisikan sebagai memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa mengorbankan kepentingan untuk memenuhi kebutuhan generasi mendatang.

Konsep Arsitektur Go Green Masa Depan

1. Vertical Theme Park of the Future

merupakan konsep taman gedung pencakar langit masa depan, yang berbasis di New York oleh arsitek Ju-Hyun Kim. konsep ini mengadopsi konsep dari Disneyland untuk menciptakan dunia yang berbeda namun berbasis suasana kota sebagaimana mestinya. Dimana dari konsep ini diharapkan menjadi sebuah taman tanpa mobil, bangunan berkelanjutan yang memanfaatkan energi surya dan hijau, mendaur ulang limbah, dan menampung air hujan.




2. Weave Housing

merupakan konsep tempat tinggal prefabrikasi modular pada bangunan bertingkat yang terbuat dari beton ringan. Meskipun semua ruang apartemen tampak sempit dan panjang, beberapa terdiri dari beberapa unit memungkinkan untuk pengembangan lantai yang lebih menarik dan ruang tambahan.











3. Twisting Acupuncture Tower for Taiwan

Bangunan ini berdesain Spiral yang diselimuti membran alga dan sanggup memproduksi biofuel. Aristektur ini dikhususkan bagi Taiwan’s Khaosiung port city dimana nantinya sekaligus dimanfaatkan sebagai sarana desilinasi, penyerapan sinar matahari sebagai sumber energi dan daur ulang limbah.





4.Vertical City for Venezuela Slums


merupakan konsep menara yang mampu mengasilkan sumber energi angin dimana terdapat turbin mikro yang disispkan. menara ini terdiri dari 3 oval yang saling tumpang tindih yang mana masing-masing akan ditempat kelompok pengguna yang berbeda yaitu mulai dari ritel, hotel, apartemen, hingga perkantoran.










5. Spiral Tower: Suburban Living in Berlin

merupakan konsep perumahan pada gedung menara bertingkat dengan prinsip linkungan hidup yang berkelanjutan. pola saling siang-silang antar ruang memungkinkan memberi ruang cukup untuk teras tanam di setiap ruang apartemen. Bangunan ini juga sekaligus mampu mengahasilkan sumber energi terbarukan dengan adanya perangakat panel surya, turbin angin dan beberapa penampung air hujan.





6. Reflections Development in Singapore

Konsep yang pembangunannya akan rampung di akhir 2011 ini terdiri dari 6 tower yang dihubungkan oleh jembatan langit yang didalamnya menyediakan kantong-kantong ruang terbuka memberi pemandangan spektakuler di sekitarnya. bangunan ini menampung 1.129 unit hunian dan telah memperoleh Singapore’s Green Mark Gold Award untuk kemampuannya dalam hal penghematan energi yang masiv.






DOWNLOAD SOFTWARE

SAP 2000



SCREEN RECORDER



CONVERTER PDF KE AUTOCAD



MENGGAMBAR SAMBIL MENYANYI



MENGGAMBAR 3D

Desain Tangga Melayang


Kita sering malas untuk menaiki tangga. Undakan tangga yang tampak tebal dan berat memperkuat sugesti kita terhadap beban yang akan ditanggung oleh badan kita saat menaiki tangga. Lama kelamaan ketidaknyamanan tersebut muncul dan membuat kita tidak nyaman tinggal di rumah kita sendiri, (ya terkadang memang sejauh itu dampaknya). Ternyata, sugesti tersebut dapat dihilangkan dengan desain kreatif. Salah satunya ialah dengan mendesain tangga melayang, gantung atau menggantung.


Kuncinya agar tangga dapat di desain seolah tampak melayang adalah membuat anak tangga menempel kokoh pada dinding di salah satu sisi melebarnya. Anak tangga ini dapat dibuat dari struktur baja atau beton yang nantinya ditanam pada dinding. Khusus dinding yang tertanam anak tangga tersebut, tentunya memiliki spesifikasi bahan yang khusus, misal dengan menambahkan tulang besi. Anak tangga dapat berbentuk sebuah bilah papan yang seolah-olah tertancap, yang mana di dalam dinding tersebut (seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya) terdapat tulang besi yang menonjol langsung pada anak tangga. Memang terlihat tidak kokoh, karena hanya menggantung, tapi percayalah bahwa struktur seperti ini amat cucup untuk menahan beban manusia. Dan lagipula memang kesan tidak kokoh itulah yang akan kita ambil dari desain tangga melayang ini. 


Ringan, kokoh dan tipis, kesan itulah yang pertama muncul. Dan selain itu, ruang yang ada di bawah tangga dapat lebih difungsikan, misalnya sebagai penyimpanan barang atau ruang alternatif lainnya.

Model desain tangga yang seolah-olah melayang ini dapat dijadikan solusi jitu agar Anda tetap merasa nyaman dengan keberadaan tangga pada sebuah ruangan. Setiap anak tangga tidak lagi dirasakan sebagai momok, sebab tangga yang berkesan melayang atau menggantung ini memberikan sensasi yang berbeda dengan kesan melayangnya, secara tidak langsung ini akan menghilangkan sugesti orang pada tangga yang selaman ini terlihat melelahkan (baru hanya melihatnya saja sudah melelahkan, apalagi jika ditempuh…?)

Teknik Pemasangan Paving Block Buat Para Pemula



1. Tentukan level untuk kerataan dan kemiringan 





2. Siapkan pasir di tempat yang telah di leveling 






3. Ratakan pasir sesuai dengan leveling 





4. Pasang paving dengan cara maju ke depan dan berdiri di atas paving 





5. Untuk pengelasan potong Conpave dengan pisau gurinda dan Conbloc dengan alat potong paving 





6. Padatkan paving dengan menggunakan stamper plate. kemudia “naat” di isi pasir halus, lalu di stamper ulang 











7 Tips Membuat Kamar Tidur Selalu Harum




Kamar yang nyaman, bukan hanya bersih dari debu dan kotoran tapi juga harum menyegarkan. Tapi tumpukan buku-buku lama, pakaian kotor dan sampah kertas bisa menimbulkan bau pengap dan apek dalam kamar.



Suasana kamar yang berantakan dan berbagai tumpukan barang tentu membuat Anda tak nyaman. Jangan hanya mengeluh! Segera bangkit dari tempat tidur, bersihkan dan rapihkan kamar secara menyeluruh.

Seperti dikutip dari Helium, berikut ini cara tepat untuk menciptakan kamar yang bersih dan harum.

1. Bersihkan kamar dari debu minimal seminggu sekali. 
Mulai dari bagian atas, seperti menyingkirkan debu di langit-langit, kotoran pada kipas angin, rak-rak, bagian atas bingkai foto atau berbagai ornamen yang ditempatkan dekat dinding. Kemudian bersihkan bagian meja, laci juga sandaran tempat tidur. Baru bersihkan lantai dan kolong-kolong tempat tidur, kolong meja dan rak. Membersihkan mulai dari bagian atas ke bawah ruangan akan memastikan kamar bersih maksimal dari debu.

2. Buang semua sampah dari kamar Anda 
Bersihkan laci/rak dari barang-barang yang sudah tidak terpakai. Dengan begitu, kamar Anda jadi lebih mudah diatur dan aromanya lebih segar. Terlalu banyak menumpuk barang membuat kamar terlihat 'kumuh' dan berbau apek. Sambil membersihkan, tentukan sudut untuk memisahkan kertas-kertas atau surat tidak terpakai yang belum sempat dibuang. Di sudut itu, Anda bisa menaruh tempat sampah. Sebaiknya area tersebut sering Anda lewati dan mudah dijangkau (di balik pintu, atau samping meja).

3. Cucilah sprei, sarung bantal dan selimut seminggu sekali. 
Gunakan deterjen dan pelembut dengan aroma bunga yang menyegarkan, seperti lavender, lilac atau musk. Aroma dari pelembut pakaian, akan membuat kamar Anda terasa selalu bersih sehingga Anda rileks dan nyaman berada di dalamnya.

4. Pastikan sirkulasi udara di kamar Anda berjalan dengan baik. 

Bukalah jendela setiap pagi. Terpaan angin sejuk dan udara pagi yang segar, bisa menghilangkan lembab dan bau kamar yang kurang sedap.

5. Gunakan pengharum kamar alami.
Misalnya bunga-bungaan kering yang dibungkus kain kasa atau buntalan kain yang ditetesi minyak aromaterapi. Buatlah beberapa buah dan taruh di sudut tempat tidur, dekat jendela, pintu dan samping kipas angin.

6.Gunakan baking soda
Bila tercium bau tak sedap di kamar, Anda bisa menghilangkannya dengan kantung kecil berisi baking soda. Tempatkan di area yang menyimpan sepatu, pakaian kotor atau tempat sampah.

7. Pilih keranjang yang berlubang-lubang untuk menaruh pakaian kotor. Lubang pada keranjang tidak akan membuat pakaian lembab dan meminimalisasi penyebaran bau tidak sedap.

MENGATASI RUANG LEMBAB DAN BAU APEK






























Jika ruang atau kamar di rumah lembab dan bau apek, atasi dengan cara berikut :

Masukkan beberapa bongkah arang ke dalam kaleng bekas kopi atau kaleng bekas lainnya yang bersih yang tutupnya terbuat dari plastik.

Buat lubang-lubang kecil pada tutup kaleng. Lalu tutup kalengnya. Buat beberapa kaleng arang dan sebarkan di ruangan, di tempat yang tak bisa dijangkau anak-anak atau hewan peliharaan.

Permukaan arang yang porous akan mengabsorp bau dan kelembapan yang berlebihan.